Tangsel, Terasbanten.id – Sejumlah warga RT 03/RW 10 Kelurahan Ciputat, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengadakan giat kerja bakti, dengan melakukan normalisasi kali Ciputat disepanjang lingkungan pemukiman secara swadaya, pada Minggu (19/1/2020).
Warga sekitar mengaku, normalisasi yang dilakukan seadanya ini, sebab kurangnya perhatian Pemerintah Kota Tangsel, terhadap perawatan kali, sehingga sendimentasi atau pendangkalan kian waktu kian meningkat.
“Saya ketua RT mewakili warga lingkungan mengharapkan kepada Pemerintah, terutama Dinas Pekerjaan Umum (DPU) untuk melakukan pengerukan kali yang sudah semakin dangkal, dan memperbaiki turap yang sudah pada bocor. Kerana meski warga telah berupaya dengan melakukan kerja bakti merawat saluran air, tetap saja hasilnya tidak maksimal, kalau terjadi hujan air melimpah dari kali ke pemukiman warga,” kata Saleh Hidayat, selaku ketua RT 03 dilokasi.
Dikatakannya pula, setiap hujan turun, air yang melimpah dari kali yang menggenangi wilayah pemukiman, mencapai ketinggian 50 cm – 1 meter. Lanjut Saleh, sedikitnya ada 40 KK di RT 03 yang terkena dampak terparah limpahan air kali, sehingga warganya harus selalu mengungsikan barang-barang berharga saat hujan lebat turun.
Senada, tokoh pemuda setempat, Michael Delily yang ikut terjun dalam kegiatan tersebut, mengatakan bahwa sudah beberapakali dirinya menyampaikan keluhan warga kepada pihak-pihak terkait, namun hingga saat ini belum ada tanggapan.
“Menurut saya kegiatan perawatan kali dan sungai itu ada dari Pemerintah melalui Dinas terkait, ini malah warga yang melakukan normalisasi secara swadaya, kan kuta banyak keterbatasannya. Beberapa kali saya sampaikan ke pihak terkait, belum ada tanggapan. Kalau tadi waktu kerja bakti berlangsung, Lurah sudah turun meninjau lokasi, dan dari Dinas Lingkungan Hidup juga datang. Namun, dari DPU Tangsel belum ada,” ungkap Delly.